Beberapa minggu ini kita [a.k.a konsumen] diresahkan dengan pemberitaan tentang produk-produk dari china yang diduga mengandung formalin.Dari beberapa surat kabar dan dari tayangan TV di beritakan bapak- bapak dan ibu-ibu yang bekerja di BP POM keluar masuk toko-toko atau warung-warung guna mencari dan menyita produk yang diduga menggunakan formalin tersebut. Terus terang saya kaget ketika mengetahui permen “kelinci” masuk dalam daftar produk yang mengandung formalin 
Saya ingat dulu sewaktu saya kecil permen kelinci itu termasuk salah satu permen favorit saya. Di rumah Ibu saya selalu mempunyai stock permen kelinci untuk saya, adik , sepupu atau teman-teman yang bermain dirumah saya 
Dasar orang awam yang kadang tidak meneliti kandungan dalam suatu produk, dari dulu saya berfikir kalau permen kelinci itu permen yang menyehatkan secara rasanya susu [pasti didalammya mengandung susu ] lalu bungkus dibagian dalammya terbuat dari agar-agar [jelly] jadi bungkusnya pun bisa kita makan itu ternyata mengandung bahan yang tidak lazim digunakan dalam makanan tapi digunakan untuk mengawetkan mayat…Haaaah….. saya bergidik membayangkan berapa banyak permen kelinci yang sudah pernah saya konsumsi, belum lagi makanan- makanan lain yang tanpa saya ketahui mengandung formalin juga. Rasanya semakin ngeri aja membayangkan telah memakai perlengkapan mandi seperti pasta gigi, shampoo, sabun yang ternyata masuk kedalam daftar produk yang mengandung formalin. jadi kebayang dong kenapa orang-orang jaman sekarang awet muda 
Setelah Beberapa waktu lalu pernah ada ribut-ribut tentang merkuri sekarang berita tentang Formalin.
Setelah Beberapa waktu lalu pernah ada ribut-ribut tentang merkuri sekarang berita tentang Formalin. Ternyata banyak rintangan ketika berusaha menerapkan pola hidup sehat...
2 comments:
iya tuh, padahal permen kelinciitu dah lamaaaa banget beredar di indo,gimana coba kok ampe kebobolan sekian lama...
;D jadi pengen permen kelinci tanpa formalin hikssss
Post a Comment