Anak : Jadi aku anak adopsi ma?
Anak : Bukan mama yang melahirkan aku?
Anak: Aku bukan anak mama dan papa?? [mengepalkan tangan dan memukul tembok]
Ibu : Iya [sambil mengangguk dan tertunduk]
Anak : Jadi siapa orang tua kandungku ma? [berteriak dan terisak]
Anak : Aku berasal dari mana ma? [sambil mengguncang pundak sang ibu]
Sambil berusaha mendekap si anak, sang ibu berucap:
"Darimana pun kamu berasal kamu tetap anak mama , memang kamu terlahir bukan dari rahim mama, dalam tubuh kamu tidak mengalir darah mama, sewaktu kamu bayi kamu tidak mencicipi air susu mama tapi meskipun mama bukan ibu kandung kamu , mama akan selalu berada disisi kamu nak, disetiap helaian nafasmu akan selalu ada doa-doa mama, disetiap langkah kamu ada harapan dan mimpi mama agar kamu selalu mendapatkan yang terbaik dalam perjalanan di dunia dan di akherat. Kamu tidak lahir dari rahim mama tapi kamu lahir dari hati mama… dan sampai kapanpun kamu tidak akan pernah meninggalkan hati mama"
Ibu : Iya [sambil mengangguk dan tertunduk]
Anak : Jadi siapa orang tua kandungku ma? [berteriak dan terisak]
Anak : Aku berasal dari mana ma? [sambil mengguncang pundak sang ibu]
Sambil berusaha mendekap si anak, sang ibu berucap:
"Darimana pun kamu berasal kamu tetap anak mama , memang kamu terlahir bukan dari rahim mama, dalam tubuh kamu tidak mengalir darah mama, sewaktu kamu bayi kamu tidak mencicipi air susu mama tapi meskipun mama bukan ibu kandung kamu , mama akan selalu berada disisi kamu nak, disetiap helaian nafasmu akan selalu ada doa-doa mama, disetiap langkah kamu ada harapan dan mimpi mama agar kamu selalu mendapatkan yang terbaik dalam perjalanan di dunia dan di akherat. Kamu tidak lahir dari rahim mama tapi kamu lahir dari hati mama… dan sampai kapanpun kamu tidak akan pernah meninggalkan hati mama"
........................................................00Ooo...........................................
@ suatu sore ditengah rintik hujan yang semakin deras. "Mbrebes mili" air mataku, aku tahu saat seperti ini akan tiba, tapi aku nga pernah menyangka akan secepat ini. ternyata 15 tahun bukanlah waktu yang lama. samar ingatanku melayang ketika sepasang suami istri itu turun dari mobil dengan membawa bayi mungil dalam balutan kain flanel biru, terngiang kembali ucapan salah satu adik sepupuku "bu'lek khan tidak hamil kok sekarang melahirkan?" dan duniaku terasa berputar semakin keras sampai aku merasa seperti tidak menginjak tanah, mataku terasa kabur karena linangan air mata ketika melihat sang ibu dan anak saling berpelukan..
10 comments:
hiks so mellow...
kisah nyata nja dan gw ada di T4 itu *Mbrebes Mili* lagi hikssss
wah mantab kata-katanya mbak..
tercengang aku ngeliat kisahnya.
hixhixhix... sedih bgt sich mba, ga kebayang dech berada di situasi itu... pas baca aja mpe mrinding disko gini...
wiiih ceritanya bagus
dari hati
itu beneran ya? yawlo...mengarukan pisan....
nuuii@sofyanblue
kebayang khan berada di situasi itu :D thanks udah mampir ya...
nuuii@ina
Masih sedih na hikkss...
nuuii@dezz
dari hati banget dezz ;D
nuuii@tyka
beneran tyk.. ciee calon manten masih sempet jalan-jalan nih :D
mengharukan..
T_T
"Kamu tidak lahir dari rahim mama tapi kamu lahir dari hati mama…"
hmmm... menyentuh bgt tu kata2nya.. udah pasti 100%.. dia sayaaang bgt ma anaknya..
coba liat akhir2 ini.. dimana ada ibu yang tega bunuh bayinya sendiri.. cuma gara2 masalah ekonomi.. cuma gara2 hamil diluar nikah (makanya.. jangan macem2!!!!).. hikz3.. sediih.. binatang aja g bunuh anaknya sendiri..
Post a Comment